Lahirnya Organisasi Islam Muhammadiyah
Februari 10, 2016
Add Comment
Lahirnya organisasi Muhammadiyah awalnya bermula dari niat K.H.Ahmad Dahlan yang sekembalinya dari tanah suci mekkah yang cita-cita untuk pembaharuan keagamaannya makin mantap. Hal yang mula dilakukan Ahmad Dahlan ketika itu adalah membetulkan arah kiblat. Muhammadiyah adalah sebuah organisasi sosial Islam yang didirikan di yogyakarta pada tanggal 18 November 1912 bertepatan dengan tanggal Zulhijjah 1330 H, oleh Kyai Haji Ahmad Dahlan atas saran yang diajukan oleh murid-muridnya dan beberapa orang anggota Budi Utomo untuk mendirikan suatu lembaga pendidikan yang bersifat permanen.
Organisasi ini adalah perjuangan pemurnian ajaran Islam dan bidang pendidikan. Organisasi ini mendirikan lembaga-lembaga pendidikan, mengadakan rapat-rapat dan tablig di mana dibicarakan masalah-masalah Islam, menertipkan wakaf dan mendirikan masjid-masjid serta menerbit buku-buku, brosur-brosur surat-surat kabar dan majalah-majalah. Organisasi muhammadiyah pada awalnya berkembang diwilayah pulau jawa saja, namun dalam waktu cepat dapat menyebar keseluruh Indonesia. Pada masa kepemimpinan K.H. Ahmad Dahlan, pengaruh Muhammadiyah terbatas di wilayah Yogjakarta, Surakarta, Pekalongan, dan Pekajangan, daerah pekalongan sekarang. Pada tahun 1925, Andul Karim Amrullah membawa perserikatan ini ke Sumatera Barat, dan dari daerah inilah kemudian bergerak ke seluruh Sumatera, Sulawesi, dan Kalimantan. Pada tahun 1938, Muhammadiyah telah tersebar ke seluruh Indonesia, perserikatan ini menjadi organisasi Islam yang besar dan berpengaruh dalam Pemerintahan Republik Indonesia.
Organisasi ini adalah perjuangan pemurnian ajaran Islam dan bidang pendidikan. Organisasi ini mendirikan lembaga-lembaga pendidikan, mengadakan rapat-rapat dan tablig di mana dibicarakan masalah-masalah Islam, menertipkan wakaf dan mendirikan masjid-masjid serta menerbit buku-buku, brosur-brosur surat-surat kabar dan majalah-majalah. Organisasi muhammadiyah pada awalnya berkembang diwilayah pulau jawa saja, namun dalam waktu cepat dapat menyebar keseluruh Indonesia. Pada masa kepemimpinan K.H. Ahmad Dahlan, pengaruh Muhammadiyah terbatas di wilayah Yogjakarta, Surakarta, Pekalongan, dan Pekajangan, daerah pekalongan sekarang. Pada tahun 1925, Andul Karim Amrullah membawa perserikatan ini ke Sumatera Barat, dan dari daerah inilah kemudian bergerak ke seluruh Sumatera, Sulawesi, dan Kalimantan. Pada tahun 1938, Muhammadiyah telah tersebar ke seluruh Indonesia, perserikatan ini menjadi organisasi Islam yang besar dan berpengaruh dalam Pemerintahan Republik Indonesia.
Baca selengkapnya di Seputar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
0 Response to "Lahirnya Organisasi Islam Muhammadiyah"
Posting Komentar