Susunan Sistem Saraf Pusat Pada Manusia Terlengkap
Agustus 27, 2018
Add Comment
Ilmusosial.info - Sistem saraf pusat tersusun dari otak dan sumsum tulang belakang. Sistem saraf pusat diselimuti oleh selaput meninges. Sedangkan, selaput meninges sendiri tersusun atas durameter (lapisan dalam yang melekat pada otak), arachnoid (lapisan tengah), dan paimeter (lapisan terdalam yang tipis dan mengandung banyak sel darah).
Antara Lapisan arachnoid dengan paimeter ada ruang sub arachnoid yang isinya cairan serebrospinal. Dan cairan tersebut berguna sebagai pelindung gesekan antara otak dengan tengkorak dan sum-sum tulang belakang dengan ruas-ruas tulang belakang.
Otak
Otak ialah merupakan pusat saraf utama, disebabkan otak berfungsi dalam pengaturan saluran aktivitas tubuh. Bagian luar otak (korteks) berwarna abu-abu. Dan bagian ini mengandung banyak badan sel saraf yang sering disebut dengan substansi grissea. Bagian dalam otak (medula) berwarna putih.
Dan bagian ini mengandung banyak nutrein dan dendrit yang sering disebut dengan substansi alba. Otak terdiri atas enam bagian yakni otak besar (serebrum), otak depan (diensefalon), otak tengah (mesensefalon), otak kecil (serebelum), jembatan varol (pons varolli), dan sum-sum lanjutan (medulla oblongata).
Otak besar (serebrum)
Sereburm terdiri atas dua belahan. Dan setiap belahan tersusun dari empat lobus, yakni lobus frontalis (pengontrol gerakan otot rangka dan tempat berlangsungnya proses intelektual ), lobus oksipitalis (pusat pengelihatan), lobus temporalis (pusat pandangan, penciuman dan pengecapan), dan lobus parietalis (pengatur perubahan pada kulit dan otot).
Sedangkan otak besar berguna dalam pengaturan semua aktivitas yang berkaitan dengan kepandaian (intelegensi) , ingatan (memori), kesadaran dan pertimbangan. Otak besar ialah adalah pengaturan pusat semua kegiatan atau gerakan yang sudah kita sadari.
Otak depan (diensefalon)
Otak depan terdiri atas talamus dan hipotalamus. Dan fungsi talamus sendiri ialah sebagai pusat pengaturan perasaan dan gerakan. Sedangkan Hipotalamus berfungsi untuk pengaturan suhu tubuh, rasa lapar, dan juga haus.
Otak tengah (mesensefalon)
Otak tengah berguna mengatur gerak refleksi mata. Dan selain itu otak tengah pula berperan dalam mengontrol pendengaran.
Otak kecil (serebelum)
Otak kecel terletak tepat pada bagian bawah posterior otak besar. Otak kecil ialah merupakan pusat keseimbangan gerak, koordinasi gerak otot, serta posisi tubuh. Terdapat jembatan Varol di bagian bawah otak kecil.
Sumsum lanjutan (medulla oblongata)
Sumsum lanjutan ialah adalah lanjutan dari otak yang menghubungkan otak dengan sumsum tulang belakang. Sumsum lanjutan pula berguna dalam mengontrol denyut jantung, pelebaran serta penyempitan pembuluh darah, gerak alat pencernaan, bersin, bersendawa, sekresi kelenjar, muntah, batuk, dan pula alat gerak guna pernapasan.
Jembatan varol (pons varolli)
Jembatan varol berguna sebagai alat dalam menghantarkan implus otot-otot bagian kiri dan juga kanan tubuh. Dan jembatan varol pula berguna untuk menghubungkan otak besar dengan otak kecil.
2. Sumsum Tulang Belakang (Medulla Spinalis)
Pada bagian luar (tepi) medula spinalis berwarna putih (substansi alba) dan bagian dalamnya berwarna abu-abu (substansi grissea). Medula spinalis ialah adalah lanjutan dari medula oblongata dan terdapat dalam rongga tulang belakang. Fungsi medula spinalis ialah sebagai berikut.
Antara Lapisan arachnoid dengan paimeter ada ruang sub arachnoid yang isinya cairan serebrospinal. Dan cairan tersebut berguna sebagai pelindung gesekan antara otak dengan tengkorak dan sum-sum tulang belakang dengan ruas-ruas tulang belakang.
Otak
Otak ialah merupakan pusat saraf utama, disebabkan otak berfungsi dalam pengaturan saluran aktivitas tubuh. Bagian luar otak (korteks) berwarna abu-abu. Dan bagian ini mengandung banyak badan sel saraf yang sering disebut dengan substansi grissea. Bagian dalam otak (medula) berwarna putih.
Dan bagian ini mengandung banyak nutrein dan dendrit yang sering disebut dengan substansi alba. Otak terdiri atas enam bagian yakni otak besar (serebrum), otak depan (diensefalon), otak tengah (mesensefalon), otak kecil (serebelum), jembatan varol (pons varolli), dan sum-sum lanjutan (medulla oblongata).
Otak besar (serebrum)
Sereburm terdiri atas dua belahan. Dan setiap belahan tersusun dari empat lobus, yakni lobus frontalis (pengontrol gerakan otot rangka dan tempat berlangsungnya proses intelektual ), lobus oksipitalis (pusat pengelihatan), lobus temporalis (pusat pandangan, penciuman dan pengecapan), dan lobus parietalis (pengatur perubahan pada kulit dan otot).
Sedangkan otak besar berguna dalam pengaturan semua aktivitas yang berkaitan dengan kepandaian (intelegensi) , ingatan (memori), kesadaran dan pertimbangan. Otak besar ialah adalah pengaturan pusat semua kegiatan atau gerakan yang sudah kita sadari.
Otak depan (diensefalon)
Otak depan terdiri atas talamus dan hipotalamus. Dan fungsi talamus sendiri ialah sebagai pusat pengaturan perasaan dan gerakan. Sedangkan Hipotalamus berfungsi untuk pengaturan suhu tubuh, rasa lapar, dan juga haus.
Otak tengah (mesensefalon)
Otak tengah berguna mengatur gerak refleksi mata. Dan selain itu otak tengah pula berperan dalam mengontrol pendengaran.
Otak kecil (serebelum)
Otak kecel terletak tepat pada bagian bawah posterior otak besar. Otak kecil ialah merupakan pusat keseimbangan gerak, koordinasi gerak otot, serta posisi tubuh. Terdapat jembatan Varol di bagian bawah otak kecil.
Sumsum lanjutan (medulla oblongata)
Sumsum lanjutan ialah adalah lanjutan dari otak yang menghubungkan otak dengan sumsum tulang belakang. Sumsum lanjutan pula berguna dalam mengontrol denyut jantung, pelebaran serta penyempitan pembuluh darah, gerak alat pencernaan, bersin, bersendawa, sekresi kelenjar, muntah, batuk, dan pula alat gerak guna pernapasan.
Jembatan varol (pons varolli)
Jembatan varol berguna sebagai alat dalam menghantarkan implus otot-otot bagian kiri dan juga kanan tubuh. Dan jembatan varol pula berguna untuk menghubungkan otak besar dengan otak kecil.
2. Sumsum Tulang Belakang (Medulla Spinalis)
Pada bagian luar (tepi) medula spinalis berwarna putih (substansi alba) dan bagian dalamnya berwarna abu-abu (substansi grissea). Medula spinalis ialah adalah lanjutan dari medula oblongata dan terdapat dalam rongga tulang belakang. Fungsi medula spinalis ialah sebagai berikut.
- Menghantakan impuls ke otak
- Mengendalikan gerak refleksi
0 Response to "Susunan Sistem Saraf Pusat Pada Manusia Terlengkap"
Posting Komentar