Teknik Mendapatkan Umpan Balik dalam Pengajaran
Maret 04, 2016
Add Comment
Dalam kegiatan pengajaran yang harus guru capai yaitu bagaimana anak didik dapat menguasai bahan pelajaransecara tuntas (mastery). Untuk mencapai kesana tidaklah gampang karena ini akan terulang pada masalah bagaimana umpan balik yang akan diberikan oleh anak didik selama pengajaran berlangsung.
Untuk mendapatkan umpan balik dari anak didk diperlukan beberapa teknik yang sesuai dan tepat dengan diri setiap anak didk sebagai makhluk individual. Berikut akan diuraikan beberapa teknik untuk mendapatkan umpan balik dari anak didik :
a) Memancing Apersepsi Anak Didik
Bahan apersepsi sangat membantu anak didik dalam usaha mengelola kesan-kesan dari bahan pelajaran yang diberikan oleh guru. Penjelasan demi penjelasan dapat anak didik cerna secara bertahap sehingga jalan pengajaran berakhir. Dengan begitu guru jangan khawatir bahwa anak didik tidak dapat menguasai bahan pelajaran yang diberikan.
b) Memanfaatkan Taktik Alat Bantu yang Akseptabel
Guru yang menyadari kekurangan dan kelemahan dirinya dalam menjelaskan isi dari bahan pelajaran yang disampaiakan sebaiknya memanfaatkan alat bantu untuk memperjelaskan isi dan dari bahan. Dengan demikian, alat bantu yang akseptabel dapat dimanfaatkan sebagai taktik yang jitu untuk meningkatkan perhatian anak didik terhadap bahan pelajaran yang disampaikan oleh guru, umpan balikpun terjadi seiring dengan proses belajar anak didk yang berkelanjutan.
c) Memilih Bentuk Motivasi yang Akurat
Proses belajar mengajar adalah proses yang disengaja diciptakan untu kegiatan anak didik. Untuk mencapai hasil belajar maksimal dipengaruhi banyak faktor, diantaranya motivasi. Motivasi merupakan faktor penting bagi seorang anak didik. Hanya denagn motivasilah anak didik dapat tergerak hatinya untuk belajar secara optimal dan mau belajar kelompok. Kemudian ada beberapa bentuk motivasi yang dapat guru gunakan guna mempertahankan minat anak didik terhadap bahan pelajaran yang diberikan, anata lain: memberi angka, hadiah, pujian, gerakan tubuh, memberi tugas, memberi ulangan, mengetahui hasil, dan hukuman.
d) Menggunakan Metode yang Bervariasi
Penggunaan metode mengajar yang bervariasi dapat menggairahkan belajar anak didik. Kegiatan pembelajaran dengan metode ceramah dapat dipadukan dengan suasana yang baru, yaitu dengan tanyajawab, diskusi, atau dengan metode penugasan kelompok atapun individual. Penggunaan metode yang bervariasi dapat menjembatani gaya-gaya belajar. Umpan balik dari anak didik akan bangkit sejalan dengan penggunaan metode mengajar yang sesuai dengan kondisi psikologi anak didik sebelum menggunakan metode mengajar guna mendapat umpan balik yang optimal dari setiap anak didik.
Untuk mendapatkan umpan balik dari anak didk diperlukan beberapa teknik yang sesuai dan tepat dengan diri setiap anak didk sebagai makhluk individual. Berikut akan diuraikan beberapa teknik untuk mendapatkan umpan balik dari anak didik :
a) Memancing Apersepsi Anak Didik
Bahan apersepsi sangat membantu anak didik dalam usaha mengelola kesan-kesan dari bahan pelajaran yang diberikan oleh guru. Penjelasan demi penjelasan dapat anak didik cerna secara bertahap sehingga jalan pengajaran berakhir. Dengan begitu guru jangan khawatir bahwa anak didik tidak dapat menguasai bahan pelajaran yang diberikan.
b) Memanfaatkan Taktik Alat Bantu yang Akseptabel
Guru yang menyadari kekurangan dan kelemahan dirinya dalam menjelaskan isi dari bahan pelajaran yang disampaiakan sebaiknya memanfaatkan alat bantu untuk memperjelaskan isi dan dari bahan. Dengan demikian, alat bantu yang akseptabel dapat dimanfaatkan sebagai taktik yang jitu untuk meningkatkan perhatian anak didik terhadap bahan pelajaran yang disampaikan oleh guru, umpan balikpun terjadi seiring dengan proses belajar anak didk yang berkelanjutan.
c) Memilih Bentuk Motivasi yang Akurat
Proses belajar mengajar adalah proses yang disengaja diciptakan untu kegiatan anak didik. Untuk mencapai hasil belajar maksimal dipengaruhi banyak faktor, diantaranya motivasi. Motivasi merupakan faktor penting bagi seorang anak didik. Hanya denagn motivasilah anak didik dapat tergerak hatinya untuk belajar secara optimal dan mau belajar kelompok. Kemudian ada beberapa bentuk motivasi yang dapat guru gunakan guna mempertahankan minat anak didik terhadap bahan pelajaran yang diberikan, anata lain: memberi angka, hadiah, pujian, gerakan tubuh, memberi tugas, memberi ulangan, mengetahui hasil, dan hukuman.
d) Menggunakan Metode yang Bervariasi
Penggunaan metode mengajar yang bervariasi dapat menggairahkan belajar anak didik. Kegiatan pembelajaran dengan metode ceramah dapat dipadukan dengan suasana yang baru, yaitu dengan tanyajawab, diskusi, atau dengan metode penugasan kelompok atapun individual. Penggunaan metode yang bervariasi dapat menjembatani gaya-gaya belajar. Umpan balik dari anak didik akan bangkit sejalan dengan penggunaan metode mengajar yang sesuai dengan kondisi psikologi anak didik sebelum menggunakan metode mengajar guna mendapat umpan balik yang optimal dari setiap anak didik.
0 Response to "Teknik Mendapatkan Umpan Balik dalam Pengajaran"
Posting Komentar