Pengertian Virus Adalah
Agustus 27, 2018
Add Comment
Ilmusosial.info - Arti virus dalam bahasa Latin ialah racun atau cairan yang beracun. Hal ini pun didasarkan atas fenomena bahwa dari ekstrak daun tanaman tembakau yang terinfeksi penyakit, tak bisa ditemukan adanya agen penginfeksi ketika disaring dengan saringan bakteri. Padahal cairan yang lolos dari saringan itu justru mempunyai potensi untuk menimbulkan penyakit yang sama. Dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan, diketahui bahwa dalam cairan itu mengandung partikel virus yang sangat kecil ukurannya sehingga lolos dari saringan bakteri.
Tetapi, masih ingatkah kita sel ialah merupakan unit struktural paling kecil dari suatu orgenisme kehidupan? Partikel virus mempunyai struktur yang amat sederhana, tak bisa digolongkan sebagai sel seperti biasanya. Maka dari itu pakar Biologi ataupun pakar Kimia tak menggolongkan virus sebagai satuan yang hidup. Tetapi perlu kita ketahui bahwa vperbedaan antara benda hidup dan mati pada tingkat molekuler ialah senyawa asam nukleat (DNA).
Wendell Stanley pada tahun 1933 pada saat mengisolasi dan mempurifikasi (memurnikan) virus sudah mendapatkan bentuk Kristal dari partikel virus itu. Kemampuan menciptakan Kristal lebih ke arah sifat materi kimia dari pada sifat biologis. Tetapi jika partikel virus masuk kedalam sel hidup virus akan bertingkah laku layaknya organisme hidup. Dan virus itu akan bereplikasi, memperbanyak diri seperti organisme hidup lainnya. Dan keadaan ini akan mengundang debat yang berkepanjangan, apakah virus digolongkan sebagai organisme hidup atau bukan bentuk kehidupan.
Mendiskusikan virus sebagai organisme hidup ataupun benda mati bukan merupakan yang paling utama. Dampak negatif infeksi virus bisa mengancam kehidupan organisme. Maka dari itu mempelajari sifat virus jauh lebih penting. Tetapi jika ditinjau berdasarkan sifat-sifat yang dipunyai oleh virus maka virus bukanlah partikel kimia yang mampu menginfeksi, bereproduksi, dan membunuh sel inangnya saja. Dan peran virus jauh lebih kompleks lagi. Maka dengan mempelajari sifat itu, para pakar medis berharap bisa mengeliminir dampak negative yang ditimbulkan dari virus.
Tetapi jika dibandingkan dengan sel lainnya, virus tak mempunyai ribosom dan mitokondria sehingga untuk sitensis protein dan kebutuhan energinya, virus harus memanfaatkan perangkat sel inangnya. Sedangkan untuk saat ini partikel virus didefinisikan sebagai agen penginfeksi nonseluler yang mempunyai sifat atau cirri-ciri sebagai berikut :
Strukturnya terdiri dari materi inti (core) berbentuk asam nukleat yang diselubungi oleh protein. Dan sejumlah virus mempunyai selubung tambahan yang disebut dengan ”envelope”.
Tak bisa melakukan metabolisme sendiri (Incapable of independent metabolism). Maka dari itu virus dikatakan sebagai parasit obligat di dalam sel inang (Obligate intracellular parasite). Dan seluruh aktifitas biologis virus, hanya bisa dilakukan jika partikel virus berada di dalam sel inangnya.
Virus tak mampu melakukan reproduksi sendiri. Reproduksi akan berlangsung setelah materi inti dan beberapa enxim virus masuk kedalam sel inang.
Banyak jenis virus yang bisa dikristalkan. Bentuk Kristal virus sama seperti simetrikal Kristal molekul-molekul kimia. Kristal virus kemudian akan tetap berpotensi dalam menginfeksi sel inang dan dapat berkembang biak di dalam sel inang.
Demikian penjelasan mengenai PENGERTIAN VIRUS, semoga bisa bermanfaat
Tetapi, masih ingatkah kita sel ialah merupakan unit struktural paling kecil dari suatu orgenisme kehidupan? Partikel virus mempunyai struktur yang amat sederhana, tak bisa digolongkan sebagai sel seperti biasanya. Maka dari itu pakar Biologi ataupun pakar Kimia tak menggolongkan virus sebagai satuan yang hidup. Tetapi perlu kita ketahui bahwa vperbedaan antara benda hidup dan mati pada tingkat molekuler ialah senyawa asam nukleat (DNA).
Wendell Stanley pada tahun 1933 pada saat mengisolasi dan mempurifikasi (memurnikan) virus sudah mendapatkan bentuk Kristal dari partikel virus itu. Kemampuan menciptakan Kristal lebih ke arah sifat materi kimia dari pada sifat biologis. Tetapi jika partikel virus masuk kedalam sel hidup virus akan bertingkah laku layaknya organisme hidup. Dan virus itu akan bereplikasi, memperbanyak diri seperti organisme hidup lainnya. Dan keadaan ini akan mengundang debat yang berkepanjangan, apakah virus digolongkan sebagai organisme hidup atau bukan bentuk kehidupan.
Mendiskusikan virus sebagai organisme hidup ataupun benda mati bukan merupakan yang paling utama. Dampak negatif infeksi virus bisa mengancam kehidupan organisme. Maka dari itu mempelajari sifat virus jauh lebih penting. Tetapi jika ditinjau berdasarkan sifat-sifat yang dipunyai oleh virus maka virus bukanlah partikel kimia yang mampu menginfeksi, bereproduksi, dan membunuh sel inangnya saja. Dan peran virus jauh lebih kompleks lagi. Maka dengan mempelajari sifat itu, para pakar medis berharap bisa mengeliminir dampak negative yang ditimbulkan dari virus.
Tetapi jika dibandingkan dengan sel lainnya, virus tak mempunyai ribosom dan mitokondria sehingga untuk sitensis protein dan kebutuhan energinya, virus harus memanfaatkan perangkat sel inangnya. Sedangkan untuk saat ini partikel virus didefinisikan sebagai agen penginfeksi nonseluler yang mempunyai sifat atau cirri-ciri sebagai berikut :
Strukturnya terdiri dari materi inti (core) berbentuk asam nukleat yang diselubungi oleh protein. Dan sejumlah virus mempunyai selubung tambahan yang disebut dengan ”envelope”.
Tak bisa melakukan metabolisme sendiri (Incapable of independent metabolism). Maka dari itu virus dikatakan sebagai parasit obligat di dalam sel inang (Obligate intracellular parasite). Dan seluruh aktifitas biologis virus, hanya bisa dilakukan jika partikel virus berada di dalam sel inangnya.
Virus tak mampu melakukan reproduksi sendiri. Reproduksi akan berlangsung setelah materi inti dan beberapa enxim virus masuk kedalam sel inang.
Banyak jenis virus yang bisa dikristalkan. Bentuk Kristal virus sama seperti simetrikal Kristal molekul-molekul kimia. Kristal virus kemudian akan tetap berpotensi dalam menginfeksi sel inang dan dapat berkembang biak di dalam sel inang.
Demikian penjelasan mengenai PENGERTIAN VIRUS, semoga bisa bermanfaat
0 Response to "Pengertian Virus Adalah"
Posting Komentar